Oktober 6, 2024

Pelitasumbar.com-Sumatera barat Rabu,24 Juli 2024.hukum karma itu adalah hukum alam yang diperlihatkan langsung balasannya di dunia ini.

Badri Badil 65 tahun yang sudah lama menekuni profesi sebagai wartawan di dunia medsos ini, kalau masalah jenjang pendidikan dia sudah mentok dari sekolah taman kanak kanak sampai bergelar profesor. kalau dibidang pengalaman kerjanya tak diragukan lagi, bisa dikatakan sudah pakarnya dibidang pekerjaan. kalau kita bicara ilmu yang dia miliki, sampai saat ini beliau masih mengajar di berbagai sekolah dan perguruan tinggi.

namun berkat iri dan dengki kawan sejawat, Badri Badil dicabut KTA keprofesiannya di salahsatu organisasi yang cukup termasyur di Nusantara ini, namun bukan sebatas pencabutan KTA saja, harga diri dan karakter dia juga dibunuh oleh kawan yang tadinya senasib sepenanggungan yang satu profesi.

walaupun diri pribadi dia sudah dizalimi oleh kawan itu tapi Badri Badil tetap tidak berang kepada orang yang sudah merugikannya, dia berusaha tetap senyum walaupun sakit hati, berusaha bersahabat walaupun ada benci dalam hatinya.

tiga bulan sudah Badri Badil dingin dengan sebagian kawan wartawan ketika berpaparan di lokasi dengan tanpa sapaan, tiga bulan sudah dicuekin tanpa senyuman dan sapaan manis dari kawan wartawan seperti biasanya, dengan berjiwa besar sebagai seorang pemimpin, dia hanya berserah diri dan bersabar sambil berhohon kepada Allah agar orang oarang yang menzaliminya itu diberikan hidayah.

karena berkat yakin Badri Badil Allah kabulkan doanya, kawan se profesi yang menzaliminya itu, mendapat kursi empuk sebagai orang nomor satu di salahsatu perusahaan, barusaja menduduki jabatan seumur jagung dia sudah sombong, bahkan sudah berani tanpa musyawarah mengobrak abrik tatanan dalam perusahaan yang ia pimpin.

karena diatas langit masih ada langit, bahkan sudah diadakan upaya untuk mediasi agar dia bisa memperbaiki kinerjanya yang tidak baik itu, eeh…bukanya dia nyadar dan merobah sifatnya yang sombong itu, malahan bertambah parah kelakuannya.

dengan ke kompakan anggota di perusahaan yang dia pimpin, siBadu yang pembangkang itu dipecat dari jabatannya dan berurusan dengan pihak yang berwajib.”inilah hukum alam yang membalas dengan nyata”(hukum karma-red), malahan siBadu mendapat jatah susahnya lebih parah dari pada orang yang pernah dizaliminya.

hati-hati kawan, jangan ditiru kawan seperti siBadu ini, di dunia saja Allah sudah tampakan hukuman baginya, apalagi diakhirat nanti,nauzubillah minzalikh.(khaiko)